Al Haris : Sayo Jugo Sudah Capek

DPRD Desak Gubernur Jambi Ganti Direktur RSUD Raden Mattaher

Jumat, 25 Juli 2025 - 21:12:46


Rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi, Jum'at (25/7/2025).
Rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi, Jum'at (25/7/2025). /

RADARJAMBI.CO.ID-Anggota DPRD Provinsi Jambi, Dapil Kota Jambi, Muhammad Nasir meminta kepada Gubernur Jambi Al Haris untuk segera mengganti Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher.

Menurutnya, dibawah kepemimpinan Direktur saat ini, RSUD Raden Mattaher sudah kacau dan mendesak Gubernur Al Haris untuk segera mencari penggantinya. "Kami minta ketegasan pak Gubernur diganti pak. Ini sudah dak beres," tegasnya, di rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi, Jum'at (25/7/2025).

Salah satu persoalan yang menjadi sorotan utama Nasir adalah belum ditandatanganinya nota kesepahaman (MoU) antara RSUD Raden Mattaher dengan Palang Merah Indonesia (PMI) terkait penyediaan darah. Hal ini dinilai berbahaya, terutama saat ini musim kemarau dan kebutuhan darah biasanya meningkat signifikan.

"Sampai saat ini manajemen RSUD Raden Mattaher Jambi, belum menandatangani Mou kerja sama dengan PMI terhadap penyediaan darah. Sekarang sudah memasuki musim kemarau, kalau musim ini kebutuhan darah pasti meningkat. Kalau misalnya RSUD Raden Mattaher tidak mau menandatangani Mou kerjasama dengan PMI, berarti Rumah Sakit sudah siap. Tetapi sampai saat ini masih banyak kebutuhan darah meminta kepada PMI," ujarnya.

Melalui forum resmi tersebut, Nasir kembali mendesak Gubernur Al Haris untuk segera mengambil langkah tegas, apakah RSUD Raden Mattaher ingin bekerja sama atau tidak. Menurutnya, kejelasan dan ketegasan sangat diperlukan agar pelayanan publik, khususnya di sektor kesehatan, tidak menjadi korban tarik-ulur kepentingan birokrasi.

"Melalui forum yang bahagia ini, saya minta ketegasan pak Gubernur Rumah Sakit ini mau atau tidak Mou. Kalau rumah sakit ini tidak mau gak masalah," jelasnya.

Gubernur Al Haris langsung memerintahkan Sekda Provinsi Jambi, Sudirman untuk mengambil alih secara langsung dan memaksa RSUD Raden Mattaher Jambi untuk melakukan Mou kerjasama dengan PMI. "Pak Sekda Senin nanti ke Rumah Sakit, undang PMI Kota untuk MoU dan paksa Rumah Sakit," tegasnya.

"Kami sedang evaluasi pihak Rumah Sakit, mudah-mudahan di bulan ini atau awal Agustus sudah kita tempatkan orang yang kita anggap mampu. Saya juga sudah capek, di WA masyarakat soal rumah sakit itu. Karena ini menyangkut kemanusian, tentu tidak gampang tindakannya," pungkasnya.(*)


Editor: Endang
Sumber: Jamberita.com