RADARJAMBI.CO.ID - Jambi, Sebagai bentuk dukungan kepada Lurah berprestasi Kota Jambi, Wali Kota Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., didampingi Ketua TP PKK Kota Jambi Dr. dr. Hj. Nadiyah Maulana, Sp.OG., turun langsung menghadiri ekspos Lurah Budiman dihadapan Tim Penilai dari Provinsi Jambi dalam rangka penilaian lapangan Lomba Desa dan Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2025, pada Rabu pagi (11/6/2025)
Bertempat di Aula Kantor Kelurahan Budiman, Kecamatan Jambi Timur, Lurah Budiman Metty Novitasari, S.STP., didampingi Ketua TP PKK Kelurahan Budiman, Dewi Arry Koerniati, A.Md., tampil percaya diri dan penuh optimisme dalam mempresentasikan berbagai program unggulan yang telah dan tengah dijalankan untuk membangun wilayahnya.
Berbagai inovasi yang dipaparkan dinilai mampu membawa kemajuan signifikan bagi Kelurahan Budiman dan menjadikannya sebagai salah satu kelurahan terbaik di Kota Jambi.
"Salah satu potensi yang dioptimalkan adalah peran Kelurahan Budiman sebagai sentra UMKM dan kuliner. Potensi ini dimanfaatkan secara maksimal melalui peningkatan kreativitas warga, khususnya dalam menghasilkan produk kerajinan tangan yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja bagi ibu-ibu rumah tangga dan remaja di lingkungan setempat," sebut Lurah Budiman Metty Novitasari.
Metty menambahkan, TP PKK juga memiliki program kerja unggulan seperti Koinku Surgaku, Pengembangan SPS, Kreasi Makanan Tambahan Balita, hingga gerakan Posyandu Terintegrasi atau Poster.
"Seluruh program ini dijalankan dengan semangat gotong-royong oleh masyarakat di seluruh RT yang ada di Kelurahan Budiman," tambahnya.
Salah satu inovasi unggulan Kelurahan Budiman lainnya, adalah Taman PKK, yang dikembangkan sebagai Taman Edukasi Hydroponik. Taman ini jelas Metty, memiliki beberapa manfaat penting, antara lain sebagai sarana edukasi masyarakat untuk menanam sayuran sehat dengan sistem hydroponik. Selain itu, media ini juga dapat mendorong peningkatan ketersediaan pangan bersih dan bergizi bagi warga sekitar.
"Yang tak kalah menarik, di Kelurahan Budiman juga terdapat Cafe Amanda, sebuah usaha warga yang unik karena dibangun di atas instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal," jelasnya.
Cafe ini lanjutnya, tidak hanya menjadi tempat usaha, tetapi juga simbol kreativitas warga dalam mengelola lingkungan sekaligus memberdayakan ekonomi masyarakat dengan mempekerjakan warga setempat dalam pengelolaannya.
"Inovasi lainnya adalah sistem pengelolaan sampah tertutup berbasis komunitas. Program ini dilaksanakan melalui kolaborasi antara warga, RT, dan LPM, serta didukung oleh tiga unit motor roda tiga. Kendaraan ini digunakan untuk membersihkan lingkungan dan jalan pada pagi hari, mengangkut sampah rumah tangga dari rumah ke rumah pada sore hari, membuangnya ke depo sampah terdekat," kata Metty.
"Atas nama warga Kelurahan Budiman, kami menyampaikan komitmen kuat untuk terus berinovasi, berkolaborasi, dan berkontribusi mendukung program Bapak Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M dalam mewujudkan Kota Jambi Bahagia menuju Jambi Mantap 2030 dan Indonesia Emas 2045," ucap Lurah Budiman itu penuh optimis.
Sementara itu, Wali Kota Jambi dokter Maulana mengatakan, Kelurahan Budiman diutus sebagai perwakilan Kota Jambi setelah sebelumnya meraih nilai tertinggi dalam serangkaian penilaian oleh tim penilai Kelurahan Berprestasi Tingkat Kota Jambi.
"Kelurahan ini memiliki keunggulan dalam pemberdayaan masyarakatnya. Meski berada ditengah Kota yang padat, namun budaya gotong-royong dan soliditas masyarakat sangat tinggi hingga bisa menyatu meski berbeda keyakinan, hal inilah yang kemudian menghasilkan progam-program yang partisipatif dan kolaboratif," kata Maulana.
"Dengan prestasi tersebut, kita optimis bisa menjadi yang terbaik dan berprestasi ditingkat Provinsi Jambi," lanjutnya.
Maulana menyebut sejumlah program dan inovasi dari Kelurahan Budiman yang dinilainya dapat menjadi percontohan, tidak hanya untuk Kota Jambi, namun juga wilayah lain di Provinsi Jambi.
"Salah satunya sejalan dengan program nasional, yakni program penurunan stunting dengan upaya perbaikan gizi dan lingkungan," sebutnya.
Sementara dalam konteks lingkungan, kelurahan ini memiliki sistem pengelolaan sampah tertutup berbasis komunitas yang telah berjalan selam 5 tahun.
"Dan ini merupakan mimpi kita agar tidak ada lagi TPS liar di Kota Jambi," lanjutnya.
Inovasi lainnya yang mengantarkan Kelurahan Budiman sebagai perwakilan Kota Jambi di tingkat Provinsi adalah dapat mengoptimalkan lahan yang tidak termanfaatkan, sehingga mempunyai nilai ekonomi.
“Di sini, keluarga kurang mampu, termasuk penerima Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah graduasi, didorong untuk mandiri dengan memanfaatkan lahan yang ada. Hasilnya, mereka tidak hanya berhasil keluar dari kelompok penerima bantuan, tetapi juga mampu membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Ini merupakan capaian yang sangat positif, sejalan dengan kemajuan TP PKK dan P2K Kelurahan yang juga terus berkembang di wilayah ini,” terang Maulana.
Dengan berbagai inovasi yang ditampilkan, Wali Kota Maulana optimis bahwa upaya tersebut selaras dengan arah kebijakan Pemerintah Kota Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi, hingga Pemerintah Pusat.
“Ini sangat linear dengan visi-misi Saya sebagai Wali Kota, juga sejalan dengan arahan Pak Gubernur serta Bapak Presiden, khususnya dalam konteks pemberdayaan masyarakat. Semua bermuara pada satu tujuan, guna menciptakan kebahagiaan masyarakat dan turut mewujudkan Indonesia Emas 2045,” pungkas Maulana.
Sebelumnya, Tim Penilai Desa dan Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Jambi, Basrie, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
"Ini adalah tahapan akhir, setelah dilakukan ditingkat Desa/Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten/Kota yang akan dijadikan percontohan atau rujukan di Provinsi Jambi," ujarnya.
Sebagai bagian dari proses penilaian dan evaluasi, dirinya menjelaskan bahwa terdapat sejumlah bidang utama yang menjadi fokus, meliputi bidang pemerintahan, kewilayahan, dan kemasyarakatan.
“Dari masing-masing bidang tersebut, penilaian akan dijabarkan ke dalam sejumlah indikator, seperti pendidikan, kesehatan masyarakat, partisipasi warga, serta pemberdayaan masyarakat,” ujarnya singkat.
Lomba Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Jambi Tahun 2025 ini mengangkat tema ; "Desa dan Kelurahan Tangguh Pangan, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas 2045.”
Tema ini mengandung makna bahwa desa dan kelurahan memiliki peran strategis dalam menggali potensi lokal serta memberdayakan masyarakat secara aktif, guna mendukung ketahanan pangan nasional sebagai fondasi menuju terwujudnya Indonesia Emas 2045.
Turut hadir pada kesempatan itu, Sekda A Ridwan, Kepala DPMPPA Noverintiwi Dewanti, Kasat Pol PP Feriyadi, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sri Hartati Ridwan, Camat Jambi Timur A Syukri Ahkam beserta jajaran, serta para Ketua RT, Tokoh Masyarakat dan Lembaga Adat Kelurahan Budiman.(*ria/akd)
Wali Kota Maulana : Lomba Ecoprint Tanamkan Cinta Lingkungan Sejak Dini di Kota Jambi
HLUN ke 29, Wako Alfin : Lansia Mesti Dapat Layanan Kesehatan Prima
Melalui Bhabinkamtibmas, Polsek Tebo Tengah Edukasi Larangan Langsir SPBU di Km 10 Muaro Tebo
Bukan Penggusuran, Wali Kota Jambi Tegaskan Penertiban PKL Solusi yang Humanis
Bupati Tebo Himbau Masyarakat Manfaatkan Dokter Masuk Dusun Untuk Berobat
Fase Armuzna Berakhir, Jemaah Haji Bakal Pulang ke RI Mulai 11 Juni
Bisa Ciptakan Lingkungan Alami Bagi Satwa, BBS Dukung Pemindahan kebun Binatang ke Sungai Gelam
Percepat Penyerahan SK PPPK Kabupaten Muaro Jambi, Dewan Muarojambi Beri Apresiasi pada BBS