Warga Desa Sungai Buluh Keluhkan Bantuan Bibit dan Infrastruktur Jalan

radarjambi.co.id-BATANG HARI- Bantuan bibit dari pemerintah tidak sesuai dengan harapan warga, akses jalan warga juga terganggu akibat jalan rusak.

Raden Ansori salah satu warga mengatakan bahwa bantuan bibit seperti bibit karet untuk warga tidak jelas bibitnya.

''Bibit yang di berikan tidak berkualitas sehingga tidak dapat berkembang dengan baik, persoalan infrastrukrur jalan juga membuat warga kami sangat terganggu karna kami setiap harinya melewati jalan tersebut,'' tuturnya

Keluhan ini disampaikan oleh warga dalam kunjungan silaturahmi Muhammad Fadhil Arief bersama warga Desa Sungai Buluh, Rabu (29/7).

Kunjungan silaturahmi dilangsungkan di rumah kediaman Bapak Supriyono yang merupakan mantan Kepala Desa Sungai Buluh, turut di hadiri oleh tokoh Agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda.

Dalam kunjungan tersebut Muhammad Fadhil Arief mengatakan bahwa semua harus mempunyai tujuan yang sama untuk membangun perubahan Batang Hari yang lebih baik dan lebih terarah.

''Tidak hanya pemimpin yang membangun Batang Hari, namun masyarakat juga harus mendukung pembangunan dari pemerintah agar apa yang kita harapakan kedepannya dapat terwujud dengan baik, sehingga persoalan apapun dapat kita selesaikan bersama-sama dengan silaturahmi yang harus terjalin dengan baik antara pemimpin dan masyarakat akan mempermudah dalam kita menyelesaikan masalah yang ada,'' sebutnya.

Warga Desa Sungai Buluh ingin pemerintah turun tangan langsung atas keluhan yang terjadi di masyarakat, tidak hanya datang disaat butuhnya saja melainkan pemerintah harus memikirkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan hasil pertanian masyarakat serta meningkat perekonomian masyarakat.

Masyarakat berharap dengan terpilihnya Fadhil-Bakhtiar menjadi Bupati dan Wakil Bupati Batang Hari dapat menjadi solusi rakyat, pengobat rakyat sebagai penyembuh atas keluhan rakyat.

Prayoga salah satu perwakilan pemuda mengatakan jika terpilihnya Bapak Fadhil Bakhtiar menjadi pemimpin Batang Hari, diharapkan dapat memikirkan nasib pemuda pemudi saat ini.

''Kami minta pak Fadhil memikirkan kami pemuda ini. Pemuda pemudi yang tidak memiliki pekerjaan diberikan pelatihan untuk melatih skil yang terpendam, agar para pemuda dan pemudi tidak salah dalam melangkah.

Sehingga terhidar dari hal hal yang akan merusak generasi bangsa, dan kami berharap Pak Fadhil-Bakhtiar menjadi solusi bagi kami agar menjadi pumuda pemudi yang berguna untuk keluarga dan bangsa ini, perhatian dari pemerintah sangat kami butuhkan sebagai solusi dari keluhan kami, kami harapkan pak Fadhil Bakhtiar menjadi pengobat dan penyembuh atas keluhan yang terjadi, dan untuk yang sudah sudah tidak ada solusi yang tepat dari pemerintah untuk nasib kami para pemuda pemudi yang terhambat akan tidak adanya perkerjaan,'' tukasnya. (akd)