Waka DPRD Cek Langsung Ruang Isolasi Penanganan COVID-19 di RSUD Raden Mattaher

Senin, 09 Maret 2020 - 14:45:09


Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Rocky Candra memberikan keterangan pers usai mengecek ruang isolasi untuk penanganan pasien COVID-19 di RSUD Raden Mattaher Jambi, Senin (9/3)
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Rocky Candra memberikan keterangan pers usai mengecek ruang isolasi untuk penanganan pasien COVID-19 di RSUD Raden Mattaher Jambi, Senin (9/3) /

RADARJAMBI.CO.ID- Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Rocky Candra, Senin, mengecek langsung ruangan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi untuk penanganan pasien yang dicurigai terpapar virus Corona (COVID-19).

Rocky yang hanya ditemani ajudan tiba di RSUD Raden Mattaher langsung minta pihak RS untuk menemaninya mengecek langsung ruang isolasi tersebut.

Usai mengecek ruangan tersebut, Rocky mengatakan DPRD menyambut baik sikap tanggap dari Gubernur Jambi karena sudah menaikkan status siaga penyebaran virus Corona.

"Dan hal ini harus ditangkap cepat oleh OPD-OPD terkait supaya bisa melaksanakan fungsinya masing-masing terhadap status siaga virus Corona ini," kata Rocky.

Ia mengatakan sudah melihat ruang isolasi untuk pasien yang terdampak virus Corona. Disebutkanya ada tiga ruangan yang disiapkan jika sewaktu-waktu ada pasien yang perlu perawatan intensif.

"Tetapi memang ada beberapa peralatan yang belum siap, karena ini adalah wewenang Provinsi Jambi, kita juga mendorong supaya Pemprov agar menyegerakan anggaran untuk pengadaan alat-alat tersebut. Seperti tadi pakaiannya juga belum disiapkan, terus ada beberapa alat juga. InsyaAllah tadi janji pak Direktur RSUD besok semuanya sudah bisa disiapkan. Mudah-mudahan kita berdoa ruang isolasi ini hanya sebagai ruangan saja dan tidak ada orang yang masuk di dalamnya," katanya menambahkan.

Sementara itu, Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi, Ferry Kusnadi mengatakan ada tiga ruangan yang disiapkan dalam penanganan pasien yang dicurigai terjangkit virus Corona dengan enam tempat tidur.

"Ruangan isolasi ini untuk pasien yang betul-betul sudah ditetapkan sebagai tersangka terjangkit COVID-19. Kalau masih demam ada ruangan lain dan setelah melalui pemeriksaan hasilnya mengarah ke virus Corona baru kita isolasi di ruangan ini," kata Ferry.  

Ia juga mengatakan secara medis pihak RSUD Raden Mattaher Jambi siap menangani pasien yang terduga dan terjangkit virus Corona. Namun memang butuh dukung pemerintah untuk pengadaan alat pelindung diri bagi tenaga medis.(*)