Pimpinan DPRD Provinsi Jambi Sebut Pembangunan Fly Over Belum Urgen

Senin, 11 November 2019 - 14:48:30


Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto dan didampingi dua Wakil Ketua Rocky Candra dan Pinto Jayanegara mengelar jumpa pers.
Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto dan didampingi dua Wakil Ketua Rocky Candra dan Pinto Jayanegara mengelar jumpa pers. /

RADARJAMBI.CO.ID-Pimpinan DPRD Provinsi Jambi  mengelar jumpa pers terkait dengan pembanguan di Provinsi Jambi. Senin (11/11). Hadir pada kesempatan itu Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto didampingi dua Wakil 
Ketua Rocky Candra dan Pinto Jayanegara.

Saat ini Setiap Komisi di DPRD Provinsi  Jambi membahas anggaran tahun 2020, ada isu yang menarik terkait dengan pembangunan Fly Over Simpang Mayang Kota Jambi.

"Ini menjadi perhatian khusus bagi dewan, bahwa dalam amanah peraturan pemerintah terkait dengan e budgeting dan e- planning yang menjadi semangat kami untuk membangun transparansi dan akuntabilitas dalam mengambil keputusan politik di Provinsi Jambi,"kata Edi Purwanto.

Ketua DPRD Edi Purwanto mengatakan, anggaran Provinsi Jambi 4,4 triliun lebih dan belanja lebih kurang 4,9 trilius yang sama-sama kita bahas. Dari laporan pihak ekekutif ke legeslatif terjadi defisit anggaran yang cukup besar ,hampir 
200 miliar.

" Hal ini menjadi pikiran keras kami untuk menutup defisit anggaran itu sendiri,"jelasnya.

Ia menyatakan, terkait dengan fly over yang telah mendapat kajian oleh komisi 3 bahwa pembangunan tersebut ditunda dulu bukan dibatalkan.

"Ada beberapa faktor yang mengakibatkan fly over itu ditunda salah satunya adalah kesiapan dari pada OPD itu sendiri yang menjelaskan kepada kami terkait dengan izin amdalnya serta pembebasan lahan dan 
lainya,"jelasnya.

Edi juga mengungkapkan, bahwa pembahasan ini belum selesai , akan dilanjut di banggar dan Tim TAPD nantinya akan diputuskan bersama-sama.

"Intinya adalah DPRD tidak ada menghambat pembangunan Provinsi Jambi , kita sama-sama tau bahwa 2015 lalu visi-misi jambi tuntas fokusnya adalah pekerjaan infrastruktur di daerah-daerah,"ucapnya.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Rocky Candra menambahkan polemik terkait dengan fly over ini cukup menarik,sejauh ini pihaknya menganggap bahwa Dinas PUPR Provinsi Jambi belum siap terkait hal ini.

"Saya mengikuti pembahasan ini, kita tangkap pihak dinas PU belum siap melaksanakanya kerena ada beberapa kajian teknis belum bisa dilaksanakan,"katanya.

Bahwa Dewan berpendapat, kemacetan yang terjadi di Simpang Mayang bisa diurasikan dengan pelebaran jalan dan rakayasa lalu lintas sehingga tidak terlalu urgen atau mendesak.

"Dengan defisit anggaran ,kita memaksakan mega proyek yang besar ini harus dilaksanakan , terlebih dengan satu tahun anggaran , Fly Over belum terlalu urgen,"tukasnya.

Reporter : Endang

Editor : Har